Kesedihan selalu berhubungan dengan air mata
Dan air mata sebenarnya tidak hanya keluar karena kita merasa sedang emosi saja.
Dan menangis setidaknya ada 5 hal yang seringkali menjadi penyebabnya.
1. Karena Kelelahan
Bukan hanya bayi yang menangis karena ia merasa kelelahan dan kurang tidur.
Orang dewasa juga bisa menangis tanpa sebab jika tubuh lelah
tidur sekitar 4,5 jam setiap malam bisa membuat mood berantakan sehingga kita cepat tersinggung atau pun sedih.
Tak heran jika karena hal sepele yang tidak berkenan kita jadi ingin menangis.
2. Karena ada sesuatu di mata
Selain saat mengiris bawang, mata juga secara refleks mengeluarkan lebih banyak air mata saat mata terkena zat iritan.
Misalnya saja asap rokok atau debu.
Cara untuk menghindari iritasi adalah menggunakan kaca mata.
3. Karena kodrat jenis kelamin
Secara biologis wanita memang dibentuk untuk menangis lebih sering dari pada pria.
Selain karena memang anatomi mata yang sedikit berbeda,
wanita juga kerap mengalami sedih menjelang masa menstruasi sehingga mereka pun mudah terpancing untuk menangis.
4. Karena Stres
Seseorang yang sedang mengalami situasi tertekan dan juga kecemasan cenderung lebih sering menangis.
Hal ini karena menangis bisa menenangkan hati. Menangis juga akan membuat kita mendapat dukungan moral dari orang lain.
5. Karena Depresi
Walau pun pada orang yang depresi berat mereka jadi jarang menangis dan emosinya justru tumpul, tetapi lebih sering menangis juga menjadi pertanda depresi. Merasa sedih sepanjang hari, hilangnya nafsu makan, atau kurang berenergi merupakan gejala gangguan mood yang mengarah pada depresi.
Dan menangis bukan sebuah kesalahan atau cengeng.
Tapi lebih pada penyaluran emosi:-)
Yang kadang menyesak di dada.
Dengan menangis seseorang akan merasa lega.
Dan merasa lebih ringan beban perasaannya.
Dan menangis itu merupakan bentuk kehalusan budi.
Karena airmata hanya ada di hati mereka yang lembut.
💕💕👍
Tidak ada komentar:
Posting Komentar