Sabtu, 19 Januari 2019

REFRESHING DI COBAN RONDO MALANG

Minggu ,16 September 2018

Kami sekeluarga berkesempatan berwisata ke air terjun coban rondo malang,
Di area wisata ini, saya sampai jam 12.00wib, setelah puas dari wisata selecta.
Di malang memang sangat banyak tempat wisata,
Dan saya memilih air terjun coban rondo karena letaknya berdekatan dengan selecta.
Dan air terjun Coban Rondo selain  historis sekaligus indah.
Namun selain menikmati air terjunnya yang cantik, disekitar Coban Rondo,kami  juga bisa menikmati beberapa permainan seru dan menantang yang tentu saja rata-rata dimainkan di hutan-hutan dan off-road.
Wahana Permainan di Coban Rondo
Permainan disini terbilang cukup lengkap.
Jadi, bila bosan menikmati sejuknya air coban, bisa menikamati wahana permainan yang ada.
Dengan begitu rasa bosan pasti hilang. 

**
Wahana permainan yang ada di tempat ini selain banyak juga sangat menyenangkan.
Berikut beberapa diantaranya.
1. Fun Tubing
Fun Tubing sendiri adalah salah satu wahana permainan yang cukup digemari disini.
Pengunjung  bisa menikamati dinginnya sungai dan air coban dengan menggunakan ban.
Wahana permainan di air terjun Coban Rondo ini bisa di nikmati dengan biaya Rp 35.000,- per orang.

2. Paint Ball
Wahana yang satu ini sangat cocok bagi yang suka dengan sensasi bertempur ala film perang.
Pasalnya, dengan hanya membayar Rp 450.000,- sampai Rp 750.000,-
Pengunjung  bisa menikmati serunya bermain tembak-tembakan bersama teman-teman disini.

3. Labirin
Nah, bagi pengunjung yang ingin merasakan nikmat dan serunya terjebak di Labirin bisa merasakannya di tempat wisata ini.
Dengan hanya membayar Rp 7.500,- sudah bisa masuk dan menikmati serunya bermain Labirin.

4. Sepeda Gunung dan Berkuda
bisa juga menyewa sepeda dan berkeliling lingkungan sekitar air terjun Coban Rondo dengan tarif Rp 5.000,-. Oh ya, selain bersepeda,  juga bisa berkeliling tempat ini menggunakan kuda hanya dengan Rp 12.000,- per orang.

5. Kereta Kelinci
Untuk anak-anak yang masih kecil, rasa-rasanya wahana yang satu ini pasti sangat menyenangkan. Ya, hanya dengan Rp 5.000,- per anak.
Sudah bisa menikmati serunya mengelilingi lintasan kereta.
Bagi datang kesini bersama rombongan, bisa menikmati tempat wisata ini dengan menggunakan paket wisata khusus dari pihak pengelola.
Jadi, nanti  bisa menikmati wisata dan menikmati beberapa wisata (wahana) lainnya seperti: memetik apel, outbond, dan yang lainnya.
Untuk masalah harga,  tidak usah khawatir. , 
dan rombongan bisa menikmati serunya wisata ke air terjun Coban Rondo hanya dengan biaya Rp 25.000,-

**
Untuk oleh-Oleh Khas Coban Rondo
Rasa-rasanya kalau kita berlibur tanpa bawa oleh-oleh itu kurang pas  bukan?
Maka dari itu, saat  berkunjung ke coban ini, kita bisa membeli beberapa oleh-oleh atau souvenir di beberapa toko yang berjejer di sekitar coban ini.
Oleh-oleh disini bisa dibilang cukup murah berkisar antara Rp 10.000,- sampai Rp 50.000,- per item. Tapi tenang, harga tersebut bisa jauh lebih murah jika  pandai menawar. Beberapa jenis oleh-oleh tersebut biasanya berbentuk gelang, kalung, baju, dan lain-lain.

**
Dan  konon ada kisah di balik keindahan air terjun coban rondo
Selain curahan air terjunnya yang indah dipandang dan menyejukkan, air terjun ini terkenal karena mitos di baliknya. Tak sedikit yang percaya kalau air terjun ini membawa kutukan bagi pasangan
. Konon pasangan yang berpacaran di tempat ini bakal berakhir putus.
Mitos itu dikaitkan dengan legenda berujung tragis yang melatarbelakangi penamaan air terjun.
Tersebutlah Dewi Anjarwati dari Gunung Kawi dan Raden Baron Kusumo dari Gunung Anjasmoro yang jatuh cinta.
Keduanya memutuskan untuk mengikat janji dalam pernikahan.
Baru beberapa hari menjadi suami-istri, Dewi Anjarwati mengajak suaminya untuk bertandang ke rumah orang tua mereka yang ada di Gunung Anjasmoro. Niat ini ditentang oleh orangtua Dewi Anjarwati. Menurut tradisi Jawa kuno, pasangan pengantin baru dilarang bepergian sebelum usia pernikahan mencapai selapan.
Hal ini diyakini bisa mendatangkan kesialan bagi pasangan tersebut. Tetapi keduanya tetap bersikeras pergi.
Di tengah perjalanan, Dewi Anjarwati dan Raden Baron Kusumo bertemu dengan Joko Lelono.
Rupanya orang asing itu terpikat kecantikan Dewi Anjarwati pada pandangan pertama.
Joko Leloyno pun menantang Raden Baron Kusumo berduel untuk memperebutkan Dewi Anjarwati.
Sang istri diminta untuk menyembunyikan diri di balik air terjun sembari menunggu suaminya datang menjemput.
Tak disangka, Raden Baron Kusumo dan dan Joko Lelono sama-sama tewas dalam pertarungan.
Janji Raden Baron Kusumo untuk menjemput istrinya tak bisa dipenuhi. Tinggallah Dewi Anjarwati yang menjanda meratapi nasibnya di balik air terjun.

Boleh percaya, boleh tidak.
Pada akhirnya, legenda berikut kutukan tersebut bukan sesuatu yang bisa dibuktikan dengan ilmu pengetahuan.



Selamat berlibur.....
BUNDA Lestari Sahsa  Malika

Tidak ada komentar:

Posting Komentar