Rabu, 18 Maret 2020

1.PUISI-PUISI *LESTARI SAHSA MALIKA

1.
USAH BERLEBIHAN

Mari mengerjakan segala sesuatu sesuai kemampuan diri
usah berlebihan
Mengagungkan ambisi misalnya?
Terkadang apa yang berlebihan  bisa menyakiti diri

Usah memberi janji
Jika tak yakin bisa menepati..
Usah memberi harap
jika berujung kata maaf..

Lebih baik jujur
agar segala sesuatu lebih teratur...

Sayangi diri
Sebab bahagia itu kita yang harus upayakan 
Bukan apa kata mereka yang hanya pandai tepuk tangan..✋


2. 
BIARKAN SAJA
Ada saatnya kita membiarkan saja
sebuah kejadian berlalu begitu saja
Kita tidak perlu mengartikan segala tindakan 
tidak perlu juga memaknakan setiap ucapan

beberapa perlu di biarkan berlalu begitu saja
agar harapan tidak merancang drama yang tidak jelas...
menumbuhkan prasangka buruk mengakibatkan kegelisahan jiwa
Lalu Mengurangi kenyamanan hati
Yang seharusnya kita nikmati
Sepanjang hari ๐Ÿ˜



3.
GEMURUH RASA
Wajah desaku pagi ini redup
Masih ada gigil menyelinap
tersebab hujan semalam
Wahai diriku.,,,
Tetaplah semangat
dan merefresh hati
Layaknya mencharge hape
Agar semakin bertambah rasa syukur atas nikmat hidup ini
Meski kondisi tubuh sedang kurang baik

Semoga akan ada waktu
Untuk selalu bisa  memperbaiki setiap hal
Yang kemarin tidak sesuai harapan
Hatimu yang lapang pasti bisa menampung keresahan
Dan selalu berprasangka baik...

La haulla walla quwatta illa billah ..

Gusti yang maha agung 
hamba mohon berilah perlindungan dari segala gemuruh rasa di dada ini
Berilah kesejukan dari welas asihMu
Aamiin..


4.
MENANTI SANG FAJAR
Pada November ke 6
Pagiku masih berselimut awan memanjakan setiap hal yang aku sematkan pada segenap rasa
Meski begitu aku masih saja menyusuri waktu melangitkan doa -doa
Yang Ku lafaltkan dengan lirih sekali
Doa untuk keluarga kecilku
dan untuk semua sahabat hati 
Fajar sudah berpeluh keringat
Layaknya pagi sebagai pemberi semangat
Aku selalu menyambutnya dengan gempita
Sebab pagi dan mentari adalah kehangatan
Yang dinanti oleh jiwa-jiwa yang sedang berjuang
Bertumbuh dan ingin selangkah lebih baik lagi
Kau tahu...?
Seringkali mereka yang gagal
Senang sekali bersembunyi di belakang kata"karena"
Dan untukmu sahabat hati tetaplah semangat๐Ÿ’•๐Ÿ’•



5. SENANDUNG HATI
Tentang suara hati..
Terkadang meriuh bergemuruh juga bersenandung lirih bahkan bertalu-talu di dada

Lalu suka sekali menjelma bait-bait puisi
Meski memang tak bisa selalu tuntas
Tersusun indah bersama diksinya
Ada yang memilih diam dan terbenam pada  catatan waktu 
Hingga di suatu persimpangan waktu nanti
Semua akan menjadi pertimbangan
Akankah berakhir pada titik atau jeda?
Merajuk sejenak meredam keriuhan rasa...??



6.
INDAHNYA PERSAHABATAN
Katamu...
Aku adalah kebisingan yang menyenangkan??
Dan sekian celotehku yang tidak pentingpun
bisa membuatmu suka
Juga hal-hal kecil yang ku ceritakan
Bagimu adalah sebuah kehangatan rasa ...

ah ...sesederhana itu persahabatan kita?
Memaknai setiap perbincangan dengan kebaikan prasangka
Meniadakan hal rumit
Bahkan status sosial yang jauh berbeda

terimakasih sudah membuatku begitu berarti๐Ÿ’•


7.
PADA LANGKAH KECIL

Pada langkah kecil ini
Ada begitu banyak harapan
Selalu berusaha menjalankan yang terbaik.
Menjadi seorang penyabar yang tabah
Selalu Berfikir positif dan *legawa
Meski ada riuh bertalu-talu di dinding rasa

Jika perjuangan masih panjang
Tidak apa...!!?
Kekuatanku masih sanggup mengejar
Yang menjadi ingin dan angan 
Tak hilang dari genggam yang ku untai manis
Meski tak semua harap bisa terdekap

Wahai ..diriku
Tetaplah menjadi pribadi yang baik Aku sedang menulis tentangmu
Semoga  Gusti Allah
Menyiapkan sesuatu yang luar biasa untukmu
Atas ketegaran dan kesabaranmu..
SEMOGAku adalah doa-doa terbaik untukmu

*Semangat beraktivitas
Untuk semua sahabat hatiku
Dan terimakasih sudah mengapresiasi
semua tulisanku๐Ÿ’•


8.
USAH KAU RISAU

Tiba -tiba sepi ini merambah di hati
Hening. ..sekali
Ada beberapa tanya yang tak kunjung terjawab

untukmu wahai hati yang dingin..
usah kau risau !!
Aku adalah penyuka kesejukan rasa
apa yang sudah baik
Tetaplah baik
sebesar apapun kekaguman yang meraja di dada
Itu hanya sebatas rasa saja...
Karena semesta selalu tahu
Setiap langkah ini kemana akan tertuju
Dan aku adalah kebaikkan yang dia cipta sebagai penjaga indahnya rasa
Tenang saja.....๐Ÿ˜Œ


9.
AKU BISA APA?

Katanya kita akan sepakat
untuk saling peduli dan saling sapa
Meski sesibuk apa
Nyatanya untuk sekedar berbagi kabar saja
Sekarang adalah sebuah ketidakmungkinan

Masih aku ingat
Ada sebuah ruang yang selalu riuh 
Meski sedang tak ada pertunjukan
ialah ruang hati

Jika sekarang menjadi sepi.....
Sungguh ironis sekali ya?
Semua seolah tak pernah ada
Dan kembali biasa saja
Lalu aku bisa apa??
Selain perlahan juga harus terbiasa
Tanpa celoteh dan kebisingan noti dan emo penghilang penat rasa ๐Ÿ˜’


10.
INDAHNYA PAGI

Mentari pagi...
sungguh hadirmu adalah kehangatan
Yang selalu saja  kusambut dengan ceria

Beserta harapan dan doa...
Sesederhana itu bahagiaku kan?
Setiap hari bergerak dan bertumbuh bahagia

Tak ada keluhan
Tak ada keresahan
Sebab kelapangan hati ini
Adalah tempat terbaik meredam segala riuh rasa ๐Ÿ’•


11.
VIRUS BAHAGIA
Orang-orang yang menghiasi wajahnya
Dengan senyum akan menyebarkan virus bahagia
memang bukan jaminan hatinya juga secerah wajahnya
Tetapi itu dapat membuat suasana lebih menyenangkan
Membuat nyaman bagi orang lain yang melihatnya
dan dapat menghilangkan kesuraman pada raut wajah yang mendambakan kesejukan rasa.

Karena sebesar apapun masalah yang kita hadapi
Tidak semua orang akan peduli dan respek..
Ya sudah tidak apa...!!?
Gusti ALLAH maha baik selalu memberikan yang terbaik
Pada hamba-NYA yang selalu bersyukur
Lalu mengapa tidak kita upayakan selalu ceria๐Ÿ’•


12.
DENTING HATI

Mungkin....
Sebuah pertemuan itu
Serupa genta tertiup angin
Berdenting nyaring lalu hening
Berharap keriuhan itu datang lagi?

Karena ada ruang yang tiba tiba sepi
Menanti kehangatan sebuah rasa
Sapa ramah para sahabat hati

Dan kepada hati ???
Pintar sekali kau mengelabui gigil sunyi
Dengan keceriaan yang kau tanam
Pada keindahan mentari pagi
Berharap sinarnya merajuk rindu...๐Ÿ’•



13.
SEBAIK-BAIK NAMA

Ya ALLAH yaa robb pemilik semesta...,
Rengkuhlah jiwa ku yang rapuh
Setabah pepohonan yang meranggas
Sehangat sapa mentari di awal hari
Melalui aksara yang kususun tanpa henti
Berharap berkah dan ridhoMU sebagai inginku
kusebut namaMU dengan sebaik baiknya nama


15.
SEORANG PEMIMPI?

berdiam diri dan melamun
Katanya tidak baik ...
Tapi bagiku menyisihkan waktu untuk sendiri
Itu perlu dan diperlukan dalam perubahan diri
Sebagai upaya kita merenung dan menata strategi lebih jitu

Jadi jangan salah .?
Menganggap mereka yang suka menulis adalah pemimpi ...
Mungkin dari mimpi itulah
Tumbuh imajinasi dalam menciptakan karya yang luar biasa
Semangat pagi untuk pemimpi yang Inginkan perubahan diri 


 17.
ENGKAULAH CAHAYA
Adamu wahai rasa..
Engkaulah cahaya segenap makna
Ketika deret kata kehilangan sapa
Keramahan kehilangan ceria
getar dada kehilangan mesra
Diam diam Mempintal benang kenangan
Yang membentang sepanjang ingatan

Teringatkan tentang indahnya senyuman
jangan karena lelah menyesak di dada
Lalu kehilangan manis senyuman๐Ÿ’•


18 
NAFAS BERTASBIH

Lirih aku bertasbih
Seirama nafas dalam degup jantung di dada sebelah kiri
melarungkan butiran doa
pada penghujung  subuh 
berharap sejukkan kalbu
ketika...
lembut embun perlahan sirna
Dan kehangatan jiwa menyapa
Bergegas meniti indahnya hari
Memintal benang harapan
Bersama anugerah kebaikan๐Ÿ’•๐Ÿ‘


19
PERBANYAK DOA

Wahai hatiku.,,,
Denganmu aku terbiasa bercanda
menerka perihal rasa
Berlagak tahu akan pemikirn mereka
Bagai menyelami di dasar laut
Lalu akan kah kau temukan mutiara??
Ahh...,mustahil
Karena hatimu tak lagi peka
Akan sekian anugerah yang  kau terima
Sekarang kau sudah berkurang rasa syukur
Berkurang pula empati
Berkurang pula kebaikan hati
Hanya tersisa hati yang membatu
Perlahan namun pasti lembutkan hatimu
Agar tidak tercabut nikmat yang indah
Bukankah kau tidak ingin menjadi bidadari
yang tersesat dipusaran ego??
Perbanyaklah istighfar dan doa...,๐Ÿ’•๐Ÿ’•


20.
SECERCAH ASA
Ada secercah asa 
Di hari ini....
Rabo di oktober ke 17
Semoga Gusti ALLAH  mencukupkan rezeki kita
dikaruniai kebaikan pertemanan
O dalam pekerjaan
Keindahan romansa orang-orang terkasih

Dan dikuatkan hati kita 
menyangga luka batin
Lalu tabah dalam memaafkan mereka yang menyakiti.

21
GAYA MENULIS SAYA

Suatu kebahagiaan tersendiri
Jika karya- karya saya
Mendapatkan apresiasi oleh pegiat sastra lain
Katanya,
" tulisan bu dhenok itu khas halus dan tidak banyak
'micin"
Terkesan lebih alami
lebih menekankan pada keindahan bahasa 
Unik lain dari pada yang lain
Isi sering diawal kalimat
pesan yang ingin di sampaikan ke pembaca kadang multi tafsir "
Bu denok tidak usah merasa minder atau takut karyanya di sukai pembaca atau tidak,
Yang  sudah ada saja di lanjutkan dan dipertahankan gaya NULIS nya 
karena ini memang ciri khas panjenengan,"

**
Terimakasih banyak atas apresiasinya
Memang saya menulis ini ya sabisa-bisanya
Tidak ada ilmu tentang kesastraan...
Maturnuwun atas panyaruwe ugi kritik saranipun๐Ÿ’•๐Ÿ‘๐Ÿ™


22.SETULUS RASA

Setulus rasa selalu aku harapkan
Dan Semestinya...,
senja seperti ini mampu meredam riuh dada
tatkala kebaikan lisan aku langitkan
dan melalui jingga yang manja
Aku seperti berada pada kehangatan semesta
Dan diksi - diksi puisi tentang isi hati
mengalir saja dan melintasi hayal yang tinggi

Kepada semilir angin senja ...
Jangan berkabar tentang burung kecil 
Yang sayapnya patah dan berdarah
Semua akan baik baik saja kan..?

Masih di sini
Bersama senja yang diam
hanya ada keinginan bermanja
Pada sebuah kenangan indah
Mencoba berdamai dengan keikhlasan
keresahan ini tidak akan mencabik hati ...

23
SEORANG PEJALAN 
Aku ini hanya seorang pejalan 
Yang terbiasa berteman sepi
yang kadang terhempas dari jejak waktu
Tidak ada yang salah atas rasa ini
Walau kadang ini menjadi sebuah pilihan
Dan setiap senja begini
perlahan mengusung rasa letih
di antara ayunan langkah yang ringkih

Ini mungkin  caraku mewarnai hari
Setitik demi setitik selalu ku goreskan
Pada dinding hati yang semakin kusam
Berharap kelak akan ada yang menyapa
Dan berbincang mejauhkan sekian sepi
melepas balutan sunyi  ini
dan ku harap itu hadirmu....sahabat hati???

Ada Rindu di sini
Berceloteh tanpa jeda
Tentang rasa dan asa .

24
GURAT KELAM
Masih tentang senja
Seperti ribuan senja yang lalu
Selalu saja menghadirkan keheningan rasa
Ada bait- bait puisi tertulis di hamparan senja
Menyampaikan gurat warna kelam
Pada hati yang semakin kerontang

Kemarau ini terlalu lama
Hingga mampu mengeringkan rasa
Dan kuncup bunga semakin bermuram
Menunggu rinai hujan 
sejenak meredam bara jiwa. 

25
TETAP MELANGKAH
Dalam hidup ini 
ada yang tidak suka dengan saya
Tapi kebencian mereka ....
Tidak boleh menghentikan langkah ini
Untuk bertumbuh sesuai inginku
Yang lebih baik lagi. 
Tentunya..TETAP Semangat
Abaikan para pembenci...???!

Bukan masalah jika tidak punya gelar sarjana
Unrtuk menjadi orang baik itu bukan syarat utama
Bukankah selama ini kau sudah membuktikan dirimu?

Tangguh dan mampu melewati setiap tantangan
Selangkah lebih maju....dari mereka.?

Alhamdulillah...
Semua atas ijin dan ridha dari GUSTI ALLAH yang maha baik...
Maturnuwun GUSTI๐Ÿ’•๐Ÿ’•


26 
ABAIKAN SAJA
Cara terbaik menghindari pembenci adalah abaikan saja
Bukankah hati ini terlalu berharga
untuk sekedar merespons ucapan sampah??
Bukankah hati ini sudah terlatih untuk tangguh??
Kalau sekedar dirasani di jelekkan itu sudah biasa..
 
Bergerak dan terus berkarya
Kelak mereka akan menyadari 
Bahwa apa yang mereka katakan adalah salah
Dengan kegigihan mu untuk terus memperbaiki diri dalam kemanfaatan yang istimewa.


27  
PUISI KU ADALAH CERMIN
sepertinya puisiku menjelma cermin
Bagi siapa saja yang singgah
Sebab kadang ia suka sekali
berkisah segala hal tentang rasamu
sebagai puisi layaknya ia tahu
Kegelisahan apa yang ia tuturkan

kalau sudah begitu aku bisa apa..??
maka kuturut saja  apa inginnya
Kadang kala ia menyelinap di sela hatimu
Dan perlahan rongga dadamu terisak
Dan mata pun berbincang dengan rasa
yang menenggelamkan pikiran
Pada  kenangan dan terhempas lelah

Katamu...
Ah sepagi ini sudah kau hiaskan
Lukisan usang yang lama ingin aku lupakan?
Ya begitulah tabiat kenangan
Kehadirannya selalu membuat tidak nyaman



28..
AYUNAN MERAH CINTA
Berayun ayun di sini .
Seirama alun kidung senja
Biar sejenak aku lupakan
Meski saat ini  bukan masanya lagi

Sebab hati ini kadang juga merasa rapuh
Layaknya anak kecil yang butuh rengkuh
Ah...sejenak melepas penat di sini
Di kursi ayunan merah cinta
Menikmati sepotong senja merona jingga

Dan semoga.,,,
Aku bisa melukis senyum kebahagiaan
Bersama bahagia yang selalu ku rawat
Merenda asa dan semangat
Di luasnya hati ini yang menuju tua ๐Ÿ’•๐Ÿ’•


29..
BERUBAH DALAM KEBAIKAN
Jika hati ini  terus bersikukuh memposisikan diri
Siapa yang  benar atau salah
Dan tak mau merubah pemikiran menjadi baik

Maka kita tak akan pernah disebut dewasa
Dan sepertinya kehidupan berjalan di tempat
Bukankah itu menyedihkan ??

Layaknya air yang mengalir
Seharusnya demikian perjalanan hidup ini
bukan hanya diam dan membiarkan hati membatu
Karena sikap demikian membuat orang di sekitarmu
Akan Menjauhi dan enggan berinteraksi denganmu
Berubah dalam kebaikan itu menyenangkan ๐Ÿ’•๐Ÿ’•


30.
[27/9 10.01] Lestari Sahsa Malika:
Siapapun pasti pernah merasakan bahagia
Dan jika rasa itu datang tanpa sebab
Ketahuilah bahwa di tempat yang tidak kau ketahui
ada seseorang yang menyebutkan namamu pada setiap doanya.....
Dan itu karena kebaikan dan ketulusan hatinya
Tak berharap lebih atas kepedulian yang besar padamu
Berbaik sangka dan selalu bersyukur pada Gusti ALLAH๐Ÿ’•


31 
JANGAN SOMBONG

Wahai diriku....
Hanya karena kau tidak pernah merasakan kesedihan
Atau keresahan hati  seperti apa yang mereka ceritakan
bukan berarti kau menganggap sepele masalahnya

setiap orang punya masalah masing-masing.
Kau tak berhak menganggap itu berat atau ringan.
Hanya kau kuat dan tegar karena sudah bisa melewati
Berbagai cobaan hidup
dengan tegar tanpa keluhan

Memberikan nasehat atau motivasi agar temanmu tangguh dengan menceritakan kehebatanmu
membanggakan dirimu bahwa kau yang terbaik
itu bagian sifat orang sombong
Alih alih temanmu akan suka
Yang ada kau dianggap orang yang menyebalkan..


32.
PRASASTI HATI
Senja begitu damai
Ku nikmati bersama keindahan langit sore
Sejenak....berdiam di sini
Melepaskan segala penat
Dan sepertinya tak perlu ku keluhkan langkah
Yang menapak seberapapun jarak
Agar kelak aku tak bosan mengenangnya
Lalu akan ku sapa setiap goresannya
Yang menjelma sebuah prasasti abadi
Terpahat manis pada dinding hati ini
Bagaimana dulu aku upayakan setiap ingin
dalam perjalanan panjang 
dan ketabahan yang luar biasa.



33.
PEMANIS HUBUNGAN
Setiap pasangan tidak mungkin selalu baik baik saja,
karena mereka tidaklah sempurna,
Suatu saat pasti akan ada situasi yang membuat tidak nyaman
adalah saat emosi meluap
masing -masing merasa tidak DI hargai
Tidak di perhatikan 
Tidak di pedulikan
Tapi tetaplah bertahan ,,
karena itu hanya sesaat 
dan kelak kejadian hari ini 
Pemanis sebuah hubungan.

34 
INDAHNYA BERSABAR
Hanya kesabaran yang mampu bertahan 
Ketika seseorang dalam keterpurukan
Hanya kesabaran yang memenangkan
Setiap riuh dan debar di dada
menjelma untaian doa yang melangitkan asa
dan selalu percaya
bahwa  setiap yang terjadi adalah rencana terindah GUSTI ALLAH
Sementara diam- diam hati  hanya bisa merayu
Kemurahan sang pencipta dengan segenap semoga๐Ÿ’•


35.
MENTARI PAGI
Jika mentari pagi selalu memberikan kehangatan
Semestinya aku tak perlu merasa sesepi ini
Adalah sebuah gigil yang mendera
Dan pada mentari pagi
Kau adalah semangat diri
yang selalu hadir menemani langkah kecil ini๐Ÿ’•

36..
USAH MARAH
Saat semua tak mengerti dengan apa yang kita inginkan
jangan marah
Karena setiap orang punya pemikiran masing-masing.

Hidup itu Jangan terlalu kaku
Di buat luwes saja,...
Kelak kita akan paham seiring waktu

37.
KEKUATAN DOA
Wahai diriku....
Jangan pernah kau meremehkan kekuatan doa.
Tanganmu mungkin tak sampai untuk meraih
Apa yang kau inginkan
Tapi GUSTI Allah selalu mampu
Memberikan apapun yang kau aamiinkan
Melalui malaikat dan orang orang baik
Yang diutusNYA untuk datang menolongmu...
Dan kau harus selalu khusnodhon yaa..


38.
UNTUKMU HATIKU
selamat pagi,... hati.
semoga kau baik-baik saja ya???
Aku tak pernah lelah melangitkan doa
Agar kau selalu dikuatkan, ditabahkan
Sampai kita saling mengerti betapa berharganya
Keberadaanmu ketika selalu nyaman dan damai
Abaikan mereka yang membuatmu sedih
Ya,.. barangkali kau  tidak bisa menghindar
Ketika langit tIba -tiba mendung dan gelqp
Tapi bukankah setelahnya akan ada pagi
Yang membuatmu  selalu  hangat..???
Dan perihal kegelisahan itu ...
Aku selalu tahu cara meredam riuhmu
Semangat ...untukmu hati๐Ÿ’•๐Ÿ’•


39
BAHASA HATI
Ketika Bahasa hati tak sempat terucap
Dan air mata bergelayut pada kekuatan doa
Bersandar akan ketulusan dan Keiklasan
Yang terlahir untuk sebuah Harapan baik
percaya dengan kebaikan waktu
Kelak akan ada bahagia 
Pengganti lara saat ini.

40.
INDAHNYA PEDULI
Tergabung di banyak grup
Harus pandai mengendalikan hati
Di mana semua anggota beda karakter
Ada yang cuek
Ada yang responsif
Ada yang hiper aktif
Ada yang sensitif
Ada yang kepo
Ada yang hanya ngintip ๐Ÿ‘€
Dan ada yang suka share aneka tautan dan video

Jika tidak pandai mengelola emosi
Pasti setiap buka hape bisa darah tinggi
Karena akan banyak noti yang berisik
Dan tidak jarang membuat hp error juga

Tapi bagi saya
Memberi respon kepada usaha mereka
Atas upaya share atau sekedar salam
Adalah sebuah keharusan untuk ku apresiasi
Walau sekedar tanda like 
Membuat senang hati teman itu sebuah kebaikan 
Jadi mengapa tidak kita mulai dari diri kita saja
Mumpung signal dan jemari lagi bersahabat
Jangan mengabaikan niat baiknya ..

Bukankah kita juga tidak suka jika di abaikan ???
Karena sejatinya sebuah pengabaian itu menyakitkan
Sungguh....๐Ÿ˜„


41.
SESUAI KAPASITAS SAJA
Wahai diriku....
Kau yang paling mengerti Siapa dirimu ..?
Kerjakan semua hal sesuai kapasitasmu saja
lalu tanamkan Kebaikan sebisamu
Bersikap Lembut dan Santun.
Menyenangkan ketika berinteraksi 
Dengan siapapun
Bersikap Ramah
dan semanak tanpa jaim
Tentunya akan banyak respon balik
Sebuah senyum manis 
penuh ketulusan
Dari mereka yang menganggapmu ada..๐Ÿ’•๐Ÿ’•


42.
DI WAKTU LUANG
Kenikmatan menikmati waktu luang
Adalah saat kita bisa punya waktu untuk berkreatifitas
bisa berkarya dengan menulis tentang apa saja
Bagiku,,,ini kesempatan baik yang harus aku manfaatkan
Seperti halnya membuka lahan perkebunan luas
Saya harus bersemangat menanam dan merawatnya
Agar kelak berkembang dan berbuah manis
Pasti akan ada panas dan hujan sebagai pengiringnya
Kalau tidak sempat aku tuai di sisa usia
Semoga anak cucuku
Bisa berbangga atas karya leluhurnya ๐Ÿ’•๐Ÿ‘Œ

43.
ADANYA JARAK
Seriap orang bisa menulis
Tapi seindah apapun kalimat teruntai
Tidak ada maknanya
Jika tanda baca tidak ikut serta
Tanpa adanya jeda....
Dapatkah kalimat di mengerti??
Sepertinya halnya hadirnya spasi
Yang memisahkan kata demi kata
Untuk penyebutan suatu jarak
Begitulah semua sesuai fungsinya
Dan tentang jarak selalu ada arti
Agar ada ruang untuk merenungi
Betapa sebuah hubungan bisa saling melengkapi
Untuk mewujudkan kesempurnaan saling menjaga 
Indahnya kebersamaan.


44.
TETIBA GELISAH
Kadang ingin dan angan tidak sinkron
karena adanya sebuah rasa yang tetiba gelisah
menyesak di dada,,
entah apa namanya?
Kegelisahan tanpa sebab ...
mungkin aku tak perlu sibuk mendefinisikan apa namanya
semoga rasa ini hanya singgah sementara
Aku berserah kepada sang maha baik 
Yang berkuasa atas hati manusia
Lindungi aku Gusti...

45..
SENJA YANG ROMANTIS
Senja adalah keindahan semesta terasa sangat romantis,,
kehampaan jiwa akan kehadiran sepi
sering mengatasnamakan keredupannya
yang perlahan melenggang menuju peraduan
Dan berharap mimpi-mimpi yang bertahta di Hayal
akan menemukan sebuah jawaban...
Merapatkan segenap rasa 
Pada kata semoga๐ŸŒน

45.
MEMETIK DIKSI
bait bait puisi yang aku hiaskan di langit maya...
terkadang penggambaran gemuruh rasa
sementara sebuah kepedulian adalah kehangatan
Yang paling mendamaikan jiwa
dari seluruh cemas dan ketakutan
Di sana biasanya sebuah ketenangan disandingkan
Bersama kesejukan rasa 
Yang meminjam indahnya senja
Memetik diksi-diksi di langit temaram ...
Sungguh hal yang menentramkan sekali๐ŸŒน

10.
[24/9 15.33] Lestari Sahsa Malika:
Gusti....menuju MU
dengan penuh cahaya terang adalah inginku,
meskipun dengan tertatih dalam kerapuhan
akan aku lalui,,
membaca ayat ayat MU adalah caraku sampai di ridho MU

46..
UNTUKMU SUAMI KU
Dear.....suami 
tahukah kau ,??
di setiap langkahmu ada doa istrimu
yang menguatkanmu
Dan menjagamu
Dari segala yang tidak baik
Dan di setiap sujudku
Selalu kubisikkan namamu pada Gusti ALLAH ,
agar kau selalu sehat dan di mudahkan urusanmu,
Aku tak minta apa apa
Hanya inginku
Jaga perasaan ini
Meskipun kau sedang dalam amarah...
Semoga ridho Gusti Allah 
Selalu tercurah ... aamin ❤️

47.
MENGURAI LARA
Sepi sering merentang jarak
begitu panjang melalui hari hari
menjelma kesunyian melebihi apapun ...
Dan di dadaku masih ada selaksa riuh
Yang selalu diam dan membisu
Tersebab ada hal kepantasan 
Yang harus aku jaga
Hanya pada luasnya dada 
Ingin ku urai bersama ketabahan yang ku punya
Meski harus menahan lara 
Menahan segala perihnya luka.


48..
BERSABARLAH
semesta SELALU punya caranya sendiri
Untuk memberi keindahan
dan juga jalan terbaik
Pada hati yang baik
Pada niat yang baik
dalam menemukan keinginannya
Bersabarlah...
Malam pasti menjumpai fajar terang
Tersenyumlah..,wahai diriku !!
Jangan tenggelam dalam kelam
Masih ada kehangatan rasa
Yang tersematkan di balik mentari ..
Lihatlah senyumnya menebar semangat di dada kehidupan. 

49..
SEPTEMBER CERIA
September ke 25 sangatlah ceria
Semoga Hari ini,,,lebih baik lagi
berusaha  untuk tidak menjadi orang yang lemah.
Berusaha bekerja lebih giat lagi
Berusaha percaya pada kemampuan diri sendiri.
Jika pun ada kekurangan dan belum maksimal
Berusaha tidak akan menyalahkan orang lain...

Menjadi pribadi yang elegan dan tetap santun
Adalah lebih baik
daripada banyak bicara
Tapi tanpa tindakan apapun.


50.
AKAN BAIK-BAIK SAJA
Semua akan baik-baik saja
Berjalan sesuai alur Hidup ini
Memang tak semudah ucapan 
selalu saja ada lika-liku
Layaknya hati yang selalu sibuk melintas imajinasi
Di dalamnya kita harus berjuang
Menghadapi setiap babak yang tersaji
Mendaki....
Mengarungi...
Berlari....
Bsrsembunyi....
Khawatir pun cemas
Menerjal cadas bebatuan tajam
Terkadang mengharu terhantam pilu
Di sini diperlukan keseimbangan pikiran dan hati
Untuk segera bergegas menuju terang

Sebab hati ini teramat tangguh pun sebaliknya
Dan yang terbaik adalah rencana sang maha AGUNG
Semua bersandar pada kuasaNYA.

52..
HANYA BEBERAPA SAJA
Di dunia ini mungkin hanya beberapa saja
Orang yang mampu menahan luka batinnya
Dan sebagian lagi mungkin tepuruk dalam kepedihan
Berpura pura bahagia
Seakan sanggup tertawa.
Isak tangis menjadi bagian kecil dari rahasia
Diam....
tenggelam dalam keheningan
pada sepi yang selalu menanti
Hingga gelap beranjak jelang fajar
Masih saja menghindari perihnya luka...๐Ÿ˜ฅ
Hanya Mengadu di sepertiga gulita pada ya robb
Yang maha membolak-balikkan rasa๐Ÿ’•

53.
PANTAS DI KENANG
Orang-orang dan tempat di sekitar kita akan berubah,
Seiring berputarnya sang waktu
tetapi kenangan tentang apapun yang pernah ada
Akan selalu sama. ..
Dan kelak semoga kita 
menjadi orang yang pantas dikenang
Karena Perihal kebaikan kita mungkinkah itu Gusti??
Aamiin ...

54.
HATI WELAS ASIH
Bukan kebetulan jika hati ini
Memilih Untuk selalu welas asih...
Aku hanya ingin mengiyakan suara nurani
Untuk  selalu suka pada mereka yang beretika
Menempatkan diri sesuai kapasitas norma ๐Ÿ‘Œ


55.
PEMIKIRAN BIJAK
Ketika seseorang tidak lagi memperjuangkan
Apa yang kemarin menjadi impian
Bukannya sudah menyerah dan kalah
tapi karena hati bisa berubah setiap saat
Dan berhak memilih dan menentukan
apakah harus tetap terus atau berhenti 
setelah kecewa beberapa kali....mungkin??
Di sini perjuangan kadang butuh pemikiran bijak
Agar hasil akhir lebih bermakna


56.
SERUPA BUTIRAN GULA
Tidak apa jalani saja ...
Layaknya kopi pagi ini
Sesendok gula tidak butuh puji
Karena kopi tetaplah kopi
Tersaji manis memberi kehangatan
Sedangkan gula hanya pelengkap
Adanya memberi kesempurnaan
Bahkan ketenangan dan inspirasi tanpa henti...
Dan  mungkin aku hanya serupa butiran gula
Yang hadirnya tak begitu di nanti
Pun layak mendapatkan puji



57.
BERUBAH DAN BERTUMBUH
Karakter seseorang itu kadang bisa berubah
Dengan siapa dia berinteraksi setiap harinya
Dan sebagian lagi tumbuh dari hatinya sendiri
Dia  tak memerlukan guru.....
Tumbuh dengan baik dan berkembang sesuai kondisi
Tetap berupaya ...
Jangan lelah meski keadaan memaksa menyerah
Hidup memang tak mudah 
Kelak akan tiba saatnya 
Perjuangan akan berbuah manis ..
Seiring senyum bahagia 
Yang melimpah tanpa terduga


58.
SANDARAN HATI
Dear....suamiku
Aku tak bisa
Menjadi yang terbaik
Aku tak bisa
Menghiburmu dengan lagu syahdu
Kau selalu serius
Menjalani kehidupan ini

Hanya yang kutahu
Ada guratan perjuangan
Dan kerja keras di wajahmu
Untuk istri dan anakmu

Dalam doa yang kulangitkan
Ada bulir air mata mengalir
Setiap ku sebut namamu
Engkau adalah prasasti
Dalam jiwa
Sebagai sandaran hati 
Tempatku berbagi keluh 
Di setiap saat tanpa rikuh
Tempat ternyaman dari panas dan hujan 
Dalam keteduhan cintamu.

59
WANITA CANTIK
Dear....wanita cantik
Kaulah seorang ibu
Adamu laksana mata air
Yang memancarkan kesejukan
Mengalirkan sumber kehidupan
Tanpa lelah ke penjuru arah

Sedang anugerah terindah
Ada di telapak kakimu
Begitu agung terhampar luas
Tempat berlabuh segala kerinduan anakmu
Surga adalah ridho dari keluasan maafmu

Dan pada murkamu ...
Neraka seperti melingkupi hidupnya

Di ambang senja usia
Tak setespun air susumu terbalas
Meski dengan lautan air mata...
Semoga surga
Kelak adalah tempat terindahmu Aamiin ...๐Ÿ˜˜

60.
EGO YANG LURUH
Keindahan rasa yang terlukis di dadaku
Serupa pelangi di ujung senja
Ingin kujaga...hingga kelak usia menua
Seperti suluh yang bersinar di setiap hati
Memantulkan warna warni 
Serupa kecerian pelangi 
Seusai hujan kala senja 
Dengan segenap keikhlasan sepanjang masa
Seperti keanggunan angsa di hamparan telaga
Sungguh....ini inginku yang sederhana
SEMOGA ego luruh dalam kesabaran๐Ÿ’•

61.
ADA SENYUM BIDADARI
Saat ini ku lihat angin candai awan
Gemulai manja berarakan di langit
Selalu begitu ...
menawarkan keindahan semesta
Jangan perdulikan keluh kesah 
Yang sengaja bertandang
Keindahan yang kau rasa adalah pantulan ramah
Senyum para bidadari
Tetaplah begitu...
hingga kelak usia menua
Berpendar sebagai penerang

Anggun bagai pelangi di ujung senja
Sungguh....ini bahagiaku yang sederhana
Tanpa rekayasa pun berharap puja
Sebab aku adalah perangkai ceria dari sisa hujan
Dengan cara ku yang tak biasa.

62..
LUKISAN ALAM
Pagi bersinar cerah
Semilir angin menyambut dengan lembut
Gemulai bersama sang fajar
mengintip malu dari pucuk bunga Puspa
Seisi taman perlahan mulai nampak menari
Bunga - bunga mempesona meliuk cantik
merajuk manja pada kepak kupu - kupu
Bersanding dalam alunan kidung alam
Melantunkan wangi di hamparan pagi
Sungguh..,,anugerah yang maha indah
Mataku adalah saksi atas harmoni ini
Dan senyum mentari pun kian berseri
Sepertinya hati ini tak henti mengagumi
Lukisan alam sang pencipta yang sempurna ๐Ÿ’•๐Ÿ’•

63..
BAGIAN ORANG BAIK
Semoga kita adalah bagian orang orang
Yang  baik dan amanah
Yang lisannya selalu terjaga
Yang doanya diijabah Gusti ALLAH
hati dan jiwa kita yang selalu tentram
Menjalani kehidupan dalam keberkahan
Aamiin...๐Ÿ’•๐Ÿ’•

64.
RINDU RINAI HUJAN
Sudah lama tak ku dengar riuhmu
Sedang apakah kau hujan?

Kau lama tak datang berkunjung
membiarkan dedaunan 
meranggas gersang
Hingga waktu serasa jenuh berbincang
Dengan kemarau yang amat panjang
Berdebu di seluruh mata memandang

Kuharap kau segera pulang
Tadi malam ku lihat kau sebentar bertandang
Hadirmu sekedar menggenang..?

Aku masih rindu rinaimu berjatuhan
Menebar bau tanah yang sangat segar
Menumbuhkan inspirasi tentang semesta
Yang tak henti aku ceritakan di beranda....๐Ÿ’•

65.
REBAH DALAM LELAH
Di beranda malam aku rebah
Merapikan atas segala keriuhan yang ada
Sejak pagi hingga saat ini
Tidaklah ku sebut benar benar sebuah lelah
saat dimana tulang tulang terasa nyeri
menghinggapi sekujur tubuh ini
Dalam putaran waktu yang kurentang pada langkah ini
lalu kutepis gemretak tulang tulang ku
Sebab masih ada yang lebih riuh merajuk
Ketika raga dan mata ini bersiap lelap,,???
Melepas segala sayah lungkrah
Sementara biarkan saja gemintang sendiri
menanti rembulan yang enggan berseri .?

*Persiapan pembutan buku
Jangan dicopas ya...
Silahkan dicopas tapi jangan lupa sebutkan nama penulis aslinya.. terimakasih
 Bojonegoro,200320

Tidak ada komentar:

Posting Komentar